Selasa, 24 Juli 2018
UMM
Hal yang membuat aku lebih yakin di Universitas Muhammadiyah Malang adalah tak lepas dari pandangan masyarakat yang mulai berubah untuk melihat kualitas daripada status negeri atau swasta. Dan pengakuan akreditasi baik institusi maupun program studi. Saat ini UMM menyandang nilai A untuk akreditasi institusi dari BAN-PT. Sedngkan semua prodi, kecuali yang baru dibuka, semua terakreditasi, sebagian besar A, sebagian lainnya B dan sedikit yang C. Akreditasi adalah ukuran standar, untuk PTN dan PTS, jadi dapat dijadikan rujukan kualitas sebuah perguruan tinggi. Selain itu UMM adalah kampus multikultural, memiliki mahasiswa yang sangat beragam, baik dari dalam maupun luar negeri. Hampir seluruh daerah di Indonesia dan 22 negara ada di sini. Ini membuat mahasiswa dapat bertukar budaya secara baik dalam membentuk karakteristik dan pergaulan global. Kampus UMM memiliki suasana yang sejuk dengan panorama yang sangat indah. Letaknya dikelilingi pegunungan dan dibelah sungai Brantas membuat kampus ini nampak sangat elok. Suasana ini ditunjang dengan bentuk lanscape bangunan yang tertata, membuat suasana belajar dan diskusi sangat kondusif. Apalagi, di area kampus diberlakukan area bebas asap kendaraan bermotor dan rokok. Sebaliknya kampus menyediakan ratusan sepeda pancal untuk mobilitas di dalam kampus. Kuliah di UMM dapat menikmati fasilitas jauh lebih besar daripada jumlah yang dibayarkan. Fasilitasnya lengkap, namun tidak harus membayar mahal. Walau kampus swasta, uang kuliah di UMM dapat ditekan karena telah berhasil mengembangkan unit bisnis yang dapat mensubsidi biaya mahasiswa. Selain itu unit bisnis tersebut dapat menjadi laboratorium bisnis dan iklim kewirausahaan yang kondusif yang dikelola dengan penuh amanah. Dan yang terpenting UMM selalu membuat inovasi baru, selalu ada yang baru dan tidak mudah ditiru kampus lain. Inovasi tersebut memacu iklim kompetisi di kalangan mahasiswa dan dosen, dan menjadikan motivasi belajar dan aktivitas di sini dipacu untuk menjadi yang terbaik. Meski demikian, toleransi dan rasa humanis tetap terjaga dengan baik karena UMM memiliki aturan yang tegas bagi siapa saja yang melanggar aturan, serta reward yang cukup baik bagi siapa saja yang berprestasi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar